Pipik Taupik Ismail DPRD provinsi Jabar menghadari rapat paripurna hari jadi kab Karawang ke 392


Karawangexpresnews.com – Dalam suasana yang penuh khidmat dan kebanggaan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karawang menggelar Rapat Paripurna Istimewa dalam rangka memperingati Milangkala ke-392 atau Hari Jadi Kabupaten Karawang, Sabtu (14/9). Acara ini berlangsung di ruang rapat utama DPRD Kabupaten Karawang dan dihadiri oleh jajaran pejabat penting, tokoh masyarakat, akademisi, hingga generasi muda.

Rapat paripurna ini menjadi momen reflektif sekaligus inspiratif dalam meneguhkan komitmen bersama membangun Karawang yang lebih maju tanpa melupakan akar budaya serta nilai-nilai luhur warisan para leluhur.

Tema “MASAGI” Tekankan Penguatan Karakter Daerah

Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kabupaten Karawang, H. Endang Sodikin, S.Pd.I., S.H., M.H., menegaskan bahwa tema Milangkala tahun ini, MASAGI, dipilih sebagai ajakan kepada seluruh elemen masyarakat untuk memperkuat jati diri dan karakter lokal di tengah tantangan globalisasi dan modernisasi.

MASAGI merupakan simbol semangat untuk menjadi masyarakat yang tangguh, cerdas, dan berkarakter. Kita ingin Karawang tidak hanya maju secara fisik, tetapi juga kaya secara budaya dan nilai-nilai luhur, ujar Endang Sodikin.

Kehadiran Tokoh Provinsi Perkuat Sinergi Pembangunan
Acara ini turut dihadiri oleh **Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, yang dalam pidatonya menyampaikan apresiasi atas berbagai capaian pembangunan di Karawang, serta mengajak masyarakat untuk terus menjaga semangat gotong royong sebagai kekuatan utama daerah.

Salah satu tokoh yang juga hadir adalah Pipik Taufik Ismail, S.Sos., M.M., anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Dapil Karawang-Purwakarta. Dalam kesempatan tersebut, ia memberikan apresiasi terhadap sinergi antara pemerintah daerah dan provinsi, serta keterlibatan masyarakat dalam pembangunan.

Karawang punya potensi besar, baik di sektor industri, pertanian, maupun budaya. Tapi kekuatan terbesar kita ada di masyarakat. Maka, penguatan pendidikan, pelestarian budaya lokal, dan pemberdayaan ekonomi berbasis UMKM harus terus menjadi prioritas,*” ungkap Pipik Taufik Ismail.

Meriah dengan Nuansa Budaya Lokal
Selain penyampaian pidato kenegaraan, rapat paripurna istimewa ini juga dimeriahkan dengan pertunjukan seni dan budaya tradisional Karawang, yang menampilkan ragam kekayaan budaya lokal seperti tari tradisional, musik daerah, hingga penampilan kesenian khas masyarakat Karawang.

Para tamu undangan yang hadir meliputi jajaran Forkopimda, anggota DPRD, pimpinan ormas, tokoh agama dan masyarakat, serta kaum muda Karawang yang turut menyemarakkan hari bersejarah ini.

Rapat Paripurna Istimewa Milangkala ke-392 ini menjadi bukti nyata bahwa Karawang terus melangkah maju, dengan tetap berpijak kuat pada warisan budaya dan nilai-nilai kearifan lokal.

(Aisah)